aku bukan seorang penulis yang pandai merangkai kata, juga bukan mereka yang pandai bersilat lidah, ataupun juga mereka yang piawai menciptakan lantunan kata menjadi sebuah cerita nan indah, aku hanya seseorang yang ingin mengeluarkan apa yang sedang ku rasa, apa yang sedang kupikirkan pada secarik kertas untuk dapat di baca bersama” (josse harlin)
♬~ℓα ℓα ℓα ℓα ℓα ~♬ ~mungkin kegilaan atau juga ketidakwarasan sedang menimpaku, yach,,rata - rata orang menyebut einstein itu gila, tapi apa yang terjadi setelah einstein menyempurnakan mimpi?? Dia menjadi manusia terpintar yang pernah dimiliki amerika. Sama , kali ini mungkin anda menganggapku seorang yang gila, Tulisan kali ini saya akan bermimpi tentang kerajaan bawah lain.
Anda mungkin telah mengetahui berapa besar bumi ini, hingga mampu di diami oleh 20M manusia pada saat ini,Luas ya sangat -sangat Luas. Luas bumi 510 juta km2, dan 70,8 % (361,38 juta km2) dari luas tersebut adalah air, dengan kata lain planet kita ditutupi oleh air, sehingga TIDAK HERAN bahwa warna planet kita biru dibandingkan planet -planet lainnya dan sebenarnya beralasan penamaan ‘bumi’ (‘earth’ dengan bahasa Latin humus/terra berarti tanah/daratan) adalah suatu kekeliruan. (Info http://www.alpensteel.com)
Kali ini, saya tidak akan membahas lebih dalam mengenai daratan, karena saya anggap kita semua sudah memahami daratan seperti apa? (Lahir didarat, kalau tidak tau daratan itu berarti.....),
Kerajaan AIR bawah laut
Mari kita balik lagi, ke zaman kerajaan dimana zaman teknologi tidak lah sehebat sekarang ini, coba saudara bayangkan bagaimana kehidupan pada zaman kerajaan itu berlanjut, setiap harinya, hingga teknologi itu muncul.
Nah,,apa jadinya jika kerajaan ittu berada pada dasar laut yang begitu luas tersebut, mungkin ini hal konyol karena tanpa bukti yang jelas dan tanda - tanda kehidupan di dasar laut.
Saya sendiri percaya di laut yang terdalam, gelap dan buas tersebut, bagian dasarnya terdapat kerajaan laut yang besar, dimana terdapat kehidupan, oksigen bebas dari air laut yang masuk, dimana ada kerajaan besar yang dipimpin oleh seorang kaisar dalam menjalankan pemerintahan. Terdapat rakyatnya yang setia, dan menuruti semua peraturan,,
Karena jauh dari perkembangan teknologi, dan dari dasar laut tersebut sehingga susah bagi kita makhluk daratan untuk mengidentifikasi keberadaan mereka, dan juga sifat mereka yang tidak mirip dengan manusia daratan, mereka memiliki kaki dan tangan yang menyatu , seperti selaput kaki pada bebek.
Kehidupan mereka layaknya jauh dari matahari, sehingga membuat warna kulitnya jauh berbeda dengan kita, warna kulitnya yang cendrung biru layaknya biru laut,,mereka memiliki bahasa yang tidak pernah dapat kita pahami, dengan pola pemikiran yang masih alami sekali.
Yach,,kehidupan yang damai, namun mereka makhluk laut memiliki kepintaran yang jauh dari makhluk daratan,karena cendrung yang mereka santap adalah ikan sebagai makanan pokok mereka, cuma media untuk mengembangkan teknologi yang dangkal sehingga mereka jauh dari sentuhan makhluk bumi lainnya,,
Hmmm..populasi mereka tidak sebesar kita yang hidup didaratan, populasi mereka hanya sebesar 0.00001% dari penduduk di daratan,
Mungkin hanya ini yang dapat saya gambaran, sekilas dan sulit buat dipercaya,,
Karena keberadaan mereka yang jauh dari cahaya dan sulit buat di analisis ini, membuat kita tidak dapat terbuka dengan mereka.
Lebih lanjut,, silahkan cari sendiri ke DASAR LAUT YANG TERDALAM, TERGELAP.. ĦÄ⌣ªˆ◦ˆĦÃ⌣ªˆ◦ˆĦÅ⌣ª
Ditulis oleh josse harlin
02 september 2011
*hanya karangan fiksi, tanpa bukti tapi akan terbukti..
♬~ℓα ℓα ℓα ℓα ℓα ~♬ ~mungkin kegilaan atau juga ketidakwarasan sedang menimpaku, yach,,rata - rata orang menyebut einstein itu gila, tapi apa yang terjadi setelah einstein menyempurnakan mimpi?? Dia menjadi manusia terpintar yang pernah dimiliki amerika. Sama , kali ini mungkin anda menganggapku seorang yang gila, Tulisan kali ini saya akan bermimpi tentang kerajaan bawah lain.
Anda mungkin telah mengetahui berapa besar bumi ini, hingga mampu di diami oleh 20M manusia pada saat ini,Luas ya sangat -sangat Luas. Luas bumi 510 juta km2, dan 70,8 % (361,38 juta km2) dari luas tersebut adalah air, dengan kata lain planet kita ditutupi oleh air, sehingga TIDAK HERAN bahwa warna planet kita biru dibandingkan planet -planet lainnya dan sebenarnya beralasan penamaan ‘bumi’ (‘earth’ dengan bahasa Latin humus/terra berarti tanah/daratan) adalah suatu kekeliruan. (Info http://www.alpensteel.com)
Kali ini, saya tidak akan membahas lebih dalam mengenai daratan, karena saya anggap kita semua sudah memahami daratan seperti apa? (Lahir didarat, kalau tidak tau daratan itu berarti.....),
Kerajaan AIR bawah laut
Mari kita balik lagi, ke zaman kerajaan dimana zaman teknologi tidak lah sehebat sekarang ini, coba saudara bayangkan bagaimana kehidupan pada zaman kerajaan itu berlanjut, setiap harinya, hingga teknologi itu muncul.
Nah,,apa jadinya jika kerajaan ittu berada pada dasar laut yang begitu luas tersebut, mungkin ini hal konyol karena tanpa bukti yang jelas dan tanda - tanda kehidupan di dasar laut.
Saya sendiri percaya di laut yang terdalam, gelap dan buas tersebut, bagian dasarnya terdapat kerajaan laut yang besar, dimana terdapat kehidupan, oksigen bebas dari air laut yang masuk, dimana ada kerajaan besar yang dipimpin oleh seorang kaisar dalam menjalankan pemerintahan. Terdapat rakyatnya yang setia, dan menuruti semua peraturan,,
Karena jauh dari perkembangan teknologi, dan dari dasar laut tersebut sehingga susah bagi kita makhluk daratan untuk mengidentifikasi keberadaan mereka, dan juga sifat mereka yang tidak mirip dengan manusia daratan, mereka memiliki kaki dan tangan yang menyatu , seperti selaput kaki pada bebek.
Kehidupan mereka layaknya jauh dari matahari, sehingga membuat warna kulitnya jauh berbeda dengan kita, warna kulitnya yang cendrung biru layaknya biru laut,,mereka memiliki bahasa yang tidak pernah dapat kita pahami, dengan pola pemikiran yang masih alami sekali.
Yach,,kehidupan yang damai, namun mereka makhluk laut memiliki kepintaran yang jauh dari makhluk daratan,karena cendrung yang mereka santap adalah ikan sebagai makanan pokok mereka, cuma media untuk mengembangkan teknologi yang dangkal sehingga mereka jauh dari sentuhan makhluk bumi lainnya,,
Hmmm..populasi mereka tidak sebesar kita yang hidup didaratan, populasi mereka hanya sebesar 0.00001% dari penduduk di daratan,
Mungkin hanya ini yang dapat saya gambaran, sekilas dan sulit buat dipercaya,,
Karena keberadaan mereka yang jauh dari cahaya dan sulit buat di analisis ini, membuat kita tidak dapat terbuka dengan mereka.
Lebih lanjut,, silahkan cari sendiri ke DASAR LAUT YANG TERDALAM, TERGELAP.. ĦÄ⌣ªˆ◦ˆĦÃ⌣ªˆ◦ˆĦÅ⌣ª
Ditulis oleh josse harlin
02 september 2011
*hanya karangan fiksi, tanpa bukti tapi akan terbukti..
Komentar :
Posting Komentar