translate languages

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

5 Mei 2011

《Mendoakan KIAMAT?? Kenapa tidak.》

Pernahkah dalam benak anda berpikir untuk lebih cepat kiamat???
Jika jawaban anda "ya" atau "YA" berarti anda sependapat dengan 'NOTES' ini.

Wah..jawaban anda menunjukan hal yang fantastis dalam mengakhiri hidup, mengakhiri segala -galanya.

Mungkin sebagian orang akan mengatakan bahwa anda adalah orang yang :
1. BE**K
2. BO**H
3. Gak wa**s
4. G*la
5. Dll (kata -kata sadis lainnya).

Tapi cuek aja, ingat Hidup ini yang jalan anda sendiri, anda yang lakukan bukan orang lain. Dan anda bukan remote control atas perkataan orang lain. Sah..sah saja persepsi anda, yang perlu anda lakukan atas mereka yang mengecap anda demikian adalah "Mengasihaninya". Karena mereka iri, tidak puas terhadap apa yang anda miliki(tertawalah disaat itu pula).


Pasti akan seru melihat jalannya kiamat?? (Jika anda tidak mati duluan :-P). dan bagaimana kalau jawaban anda di dengar Tuhan dan mengabulkannya??

Yah..mungkin anda akan bahagia hingga benar -benar melayang ke udara.
Atau
Saking bahagianya anda menjerit ketakutan dan ingin membatalkan doa anda sebelumnya(Pasti sudah terlambat).

Berbahagialah anda yang telah mengucap kiamat, karena anda membantu para S*t*n untuk cepat berkuasa, Dan bersedihlah anda bagi yang ingin hidup lebih lama karena anda tetap akan menderita hingga tua.

Yah..kiamat, kata -kata yang semakin dekat di telinga, (tidak heran banyak kejadian aneh sekarang).

Jika ditelusuri, kiamat adalah kematian. Kematian bagi semua insan dan alam semesta, termaksud anda yang mengatakan "ya" akan kiamat(hayo,,ngaku dong)

(Saya ulangi lagi,:-D), tidak terkecuali ANDA, dalam kitab suci hanya sedikit yang dapat lolos dari kiamat, hanya mereka yang percaya dan bersama-Nya lah yang akan diselamatkan.

Apalagi, anda yang telah membantu DOA kiamat, pasti tak terselamatkan (wkwkwk), dan anda yang tidak membantunya juga tidak boleh tersenyum, karena anda juga belum tentu selamat. Seberapa banyak harta anda, kekuasaan anda tidak menjamin anda selamat dan aman dari kiamat.

Bagi anda yang menjawab "ya" tadi, kiamat adalah kematian, dan kematian manusia tidak jauh dari rasa sakit. Hingga saat ini, belum di temukan mati tanpa rasa sakit.(kalau ada kasih tau ya)

Bunuh diri ?
Sakit dulu baru mati, lebih parah lagi ini, ampek ngorbanin sesuatu.

Suntik mati ?
Hahaha..siapa bil gak sakit, suntik itu tajam, dan zat yang masuk ketubuh itu dapat dirasakan sakitnya.

Tidur, dan mati??
Sapa bil gk sakit, hayo..sakit juga, belum juga ngelakuin hal terakhir ud mati, jadi sakit hati..hahahaha..ngaco

Dan lain lain lah jenis kematian. Dan rasa sakit yang paling sakit adalah meninggalkan mereka yang menyayangi anda dan membiarkan mereka menangis.

Nah, kalau anda takut akan jarum suntik aja, jangan pernah berharap kiamat dech. Kiamat lebih buruk bahkan terburuk yang akan terjadi.

Coba dech renungkan dlo sebelum berdoa kiamat, rencanakan dlo..
Contoh :
1. Habis kiamat mau tamasya kemana?
2. Habis kiamat mau makan apa ?
3. Habis kiamat mau buat apa?
Dll.

Kalau udah punya rencana pasti, baru boleh dech merencanakan kiamat.( Pastikan anda selamat dlo ya).

Gambaran umum kiamat tidak seperti yang di film -film kox, terlalu extreme, haha..kiamat cuma hal kecil saja yang terjadi tapi impactnya 1 bola dunia jadi korban,(jadi anda yang mendoakannya mau tinggal dimana ya).

Yupz..bagi anda yang mendoakan kiamat-sisakan waktu beberapa menit untuk renungkan dan rencanakan tujuan kiamat anda.

Hidup ini indah kalau ada rasa sakit, rasa sedih yang bercampur dengan kegembiraan dan bahagia.
Gak ada kox orang yang hidupnya bahagia melulu, yakinlah..

Jika masalah menimpa anda, dan membuat anda hilang segalanya, anda akan lebih kuat.

Dan sumber dari masalah adalah cara pikir aja(otak u beratnya gak nyampk 2 kg doang kox, jadi jangan buat persepsi masalah u sangat berat "bhsa kasarnya tu).

Tetap bersyukur, harga segala yang terjadi, buruk baiknya itu adalah hidup yang indah.

Contoh aja :
"Ambil 1 masalah yang u alami, dan renukan..
1.Kenapa mslh itu dtng?
2.Apa penyebabnya?
3. Mengapa itu datang ?
4. Bagaimana itu bisa terjadi pada u?
5. Dll

Pertanyaan 1 -5 tersebut jangan u pikirkan jawabannya, karena itu gak penting.

Yang u renungkan,
"Bagaimana masalah itu bisa buat u jadi seperti hari ini?"

Kalau akal sehat bekerja, pasti menjawab begini ;
Berkat masalah tu lah u ada hari ini.."

Well...
Jadi mulai hari ini jangan memberatkan masalah dan jangan mendoakan kiamat ya.(wkwkwkwk)

============
*tulisan ini tidak ada maksud untuk mengejek atau sejenisnya. Jika terdapat kata yang kurang pantas, maafkanlah..


Created : Josse harlin
@30 april 2011

maspeypah
  • Digg
  • Facebook
  • Google
  • StumbleUpon
  • TwitThis

Artikel Menarik Lainnya



Komentar :

ada 0 comment ke “《Mendoakan KIAMAT?? Kenapa tidak.》”

Posting Komentar