translate languages

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

18 Apr 2013

Dimana Posisi Anda Saat Ini? (Setelah selesai Kuliah)

[Refleksi singkat]. Sekedar mengingatkan untuk ‘kita’. Dimana posisi kita saat ini?.. . . *Berhenti meratapi nasib anda sekarang, dan lanjutkan bacaan ini*

4 Tahun yang lalu, anda masih mengenakan pakaian seragam abu-abu, dengan mimik wajah yang terkesan culun abiz. Selepas pulang sekolah yang meratapi buku usang dengan impian singkat ‘pengen lulus secepatnya’. Namun alangkah terkejutnya diri anda, ada beban dan tanggung jawab lebih berat dari sekolah. Nah, itu dimana beberapa tahun lalu anda dengan tegap mengatakan anda seorang ‘MAHA’siswa. Mahasiswa yang identik dengan kepintaran, wawasan luas, jago ngomong (+nyolot) dll. Setelah tahun terus berganti anda mulai menyadari apa itu mahasiswa sesungguhnya, datang kekampus->masuk kelas (atau nongkrong dikantin) -> absen -> duduk manis ->mengikuti kegiatan kampus -> pulang. Disaat itu pula, anda mulai membuat penyangkalan terhadap mahasiswa yang dikenal dalam dunia sosial kemasyarakatan bahwa ‘mahasiswa itu gak seperti yang dibicarakan’. Next, setelah beberapa tahun kuliah ketemu dengan namanya skripsi, matkul yang paling banyak memakan korban jiwa. Untuk yang lulus akan berfantasia dengan wisuda. Tapi yakinkah anda telah selesai dengan semua ini? Dan dimana posisi anda saat ini?

Sampai disini, saya ingin menyadarkan anda. Bahwa yang anda baca diatas Cuma sekedar refleksi untuk melanjutkan retorika dan dinamika ini. Mari bahas ke apa yang ingin saya sampaikan.

Wisuda
Menurut wikipedia, Wisuda adalah suatu proses pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah menempuh masa belajar pada suatu universitas. Sedangkan menurut KBBI, wisuda adalah peresmian atau pelantikan yg dilakukan dng upacara khidmat.
Dalam upacara yang sakral dalam wisuda, terdapat prosesi yang mistis hingga saat ini. Prosesi tersebut yaitu pemindahan tali toga. Pemindahan tali toga yang semula bersampir disebelah kiri lalu oleh rektor/ketua fakultas dipindahkan ke sebelah kanan. Banyak diantara kita pasti tidak mengerti kenapa harus dipindahkan? Simbolik kah? Atau adat? Hmmm..cekidot.

“Toga merupakan simbol yang menyatakan bahwa mahasiswa telah lulus dan siap untuk terjun ke masyarakat. Tali toga sebelah kiri maksudnya adalah selama menjadi mahasiswa, bagian otak yang dipakai mahasiswa kebanyakan adalah otak kiri. Dimana otak kiri itu hanya berhubungan dengan bahasa dan hafalan. Nah teman, dipindahkan tali toga dari kiri ke kanan itu dimaksudkan agar setelah lulus para sarjana tidak hanya menggunakan otak kiri, tetapi harus lebih banyak menggunakan otak kanan. Dimana otak kanan ini berhubungan dengan daya imajinasi, kreatifitas dan inovasi seseorang. Hal ini berhubungan dengan jenis pekerjaan yang nantinya dipilih dalam dunia kerja.

Diharapkan untuk para mahasiswa yang telah lulus, kita tidak hanya menggunakan otak kiri yang hanya mengandalkan berkeja pada orang lain. Namun harus mampu berpikir kreatif, imajinatif dan inovatif yang menggunakan otak kanan dalam menciptakan pekerjaan bagi diri sendiri dan orang lain.

Ingat! Pada saat tali toga berpindah, anda dinyatakan seorang sarjana dengan title berkilau emas dibelakang nama anda dan tanggung jawab besar merangkul dinama anda untuk dipergunakan dan dimanfaatkan kepada lingkungan sekitar anda dan diri sendiri. Disaat itu pula anda akan dengan halus ‘disingkirkan’ dari kampus untuk menuju dunia LIAR yang tak lagi bersahabat dengan anda. Gemeletap akan mengusir anda dari keasrian kampus yang selama ini anda tempati.

Pendidikan tinggi memang tidak menjanjikan kita untuk bekerja lebih mudah, tapi setidaknya dengan berpendidikan tinggi anda memiliki kualitas pengetahuan yang lebih untuk melihat dan membuat kesempatan kerja. Atau membuka pikiran untuk mengetahui sesuatu hal tentang asumsi salah yang selama ini kita anut.

sudah dapat gambaran, dimana posisi anda saat ini?

Bonus : *jangan dibaca, nyelekit ini*
Illustrasi Orang Bodoh Vs Orang Pintar dari Mario Teguh
Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya berbisnis. Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang pinter. Alhasil bossnya orang pinter adalah orang bodoh.

Orang bodoh sering melakukan kesalahan. Maka dia rekrut orang pinter yang tidak pernah salah untuk memperbaki yang salah. Alhasil orang bodoh memerintah orang pinter untuk keperluan orang bodoh.

Orang pinter belajar untuk mendapatkan ijasah untuk selanjutnya mencari kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya mendapat uang untuk membayari proposal yang diajukan orang pinter. Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia phk orang2 pinter yang berkerja tapi orang2 pinter DEMO. Alhasil orang-orang pinter meratap-ratap kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan.

Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.

Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa dijadikan duit. Mata orang pinter selalu mencari kolom lowongan pekerjaan.

nah. . pasti akan timbul pertanyaan :
1. Mendingan jadi orang pinter atau orang bodoh?
2. Pinteran mana antara orang pinter atau orang bodoh?

3. mana yang lebih mulia antara orang pinter atau orang bodoh??
4. Mana yang lebih susah antara orang pinter atau orang bodoh?

intinya : jangan lama-lama jadi orang pinter, lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh. Jadilah orang bodoh yang pinter daripada jadi orang pinter yang bodoh. Kata kuncinya adalah resiko dan usaha karena orang bodoh berpikir pendek maka dia bilang resiko kecil, selanjutnya dia berusaha agar resiko betul-betul kecil. Orang pinter berpikir panjang maka dia bilang resiko besar untuk selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut dan mengabdi kepada orang bodoh.


Sepenggal bonus dari mario teguh sangat menarik untuk disimak dan dibahas. Lepas dari wisuda, pendidikan tinggi,orang bodoh atau pinter setiap manusia memiliki kesempatan dengan nama “BELAJAR”. Dan kemampuan untuk belajar setiap orang sama, belajar apa saja dan dari mana saja.
semua keputusan ada ditangan anda untuk merubahnya. Dan perhatikan apa yang terjadi dan dimana posisi anda saat ini?

Regard

Jiu Joss

bahan referensi :
www.tangkaiputih.blogspot.com
www.kaskus.com
www.wikipedia.org
kbbi
Mario Teguh#jadi ragu mau diposting public, judul ama isi berlainan. hmmmm

maspeypah
  • Digg
  • Facebook
  • Google
  • StumbleUpon
  • TwitThis

Artikel Menarik Lainnya



Komentar :

ada 0 comment ke “Dimana Posisi Anda Saat Ini? (Setelah selesai Kuliah)”

Posting Komentar