ini merupakan kisah nyata cuma saya menceritakan kembali dan telah mendapatkan penambahan sedikit tanpa mengurangi inti ceritanya. Maaf untuk pemilik cerita, karena saya mendahului anda untuk menceritakan langsung cerita ini, dan maaf bagi pembaca jika terjadi kesalahan dalam penulisan dan kesalahan dalam cerita ini.
anggap saja namanya yudi, dia seorang lelaki dari kota pontianak yang telah lama ikut keluarganya (papa,mamanya) merantau ke kota metropolitan, sehingga masa kecilnya sudah hidup dikota metropolitan yang penuh dengan rintangan dan tantangan tersebut. saat itu umurnya telah menanjak usia SMA,
dan ia memilih sekolah yang populer pada saat itu. sekolahan yang penuh dengan kemegahan dan penuh dengan kepopuleran itu menjadi awal mula sejarahnya. di sekolahan tersebut pada saat ospek siswa baru dimulai yudi telah banyak mengenal teman -temannya yang semasa SMP bersama ikut serta dan mendaftarkan diri di SMA tersebut. jadi tidak heran yudi menjadi seseorang yang periang apalagi didukung oleh unsur kemapanan keluarganya. ospek berlangsung seperti biasanya, yang menjadi moment terindah saat itu bagi sebagian siswa baru adalah seorang perempuan dengan badan yang gendut dan berkaca mata ikut menjadi bahan ejekan para siswa baru. anggap saja namanya lia, lia seorang yang pendiam,gendut,berkacamata,dan polos, akan tetapi dia pintar dalam beberapa pelajaran sekolah dan dia lulus tanpa mengikuti test ujian masuk.
Ejekan demi ejekan selalu dilontarkan oleh siswa -siswi baru lainnya. Awalnya yudi hanya cuek -cuek saja dengan tindakan siswa -siswi tersebut,Akan tetapi lama kelamaan yudi menjadi gunsar terhadap prilaku teman -temannya yang mengejek siswi lain, dengan prihatin yang diberikan yudi kepada lia mereka berdua memulai berkenalan dan menjadi moment yang tak terlupakan karena inilah awal kisahnya yang paling mengesankan. *lebay.com*
kegiatan belajar mengajar pun dimulai,lia hanya memiliki beberapa teman, berbeda dengan yudi yang hampir semua angkatannya mengenal sosok yudi. lia merupakan sosok yang pendiam dan berlatar belakang dari keluarga pengusaha sifatnya yang tertutup dengan lingkungan dan sekitarnya membuat lia menjadi orang yang sulit beradaptasi dengan lingkungan barunya, bahkan dikelaspun sulit untuk berbicara dengan teman sebayanya. hari berganti dengan cepatnya berlomba dengan putaran jarum sang waktu, lia semakin hari pun semakin dekat dengan yudi, mungkin karena yudi pernah menolongnya, bahkan dikelas mereka selalu duduk bersama. keakraban mereka layaknya seorang kekasih yang sedang menjalin kasih, banyak yang mengejek yudi akan kedekatnya dengan lia, protesan dari teman -temannya pun selalu menghampiri telinga yudi, walaupun demikian yudi tetap bersifat acuh tak acuh terhadap perkataan, cemooh , bahkan kritikan -kritikan dari temannya.
kedekatan yang begitu dekat inilah yang membuat keduanya menjadi sahabat yang akrab, walaupun lia selalu minder bersama dengannya. mereka berdua selalu pulang bersama, mengerjakan pekerjaan rumah bersama, dan selalu bersama saat disekolah. hal ini tentu membuat yudi menaruh perasaan terhadap lia, akan tetapi karena perasaan takut dari yudi akan ejekan dari teman -teman maka yudi menahan rasa yang dipendamnya, begitu pula lia karena tidak ingin membuat yudi malu dihadapan teman -temannya rasa yang sama seperti yudi rasakan pun dipendam dalam -dalam oleh lia. hal ini tentunya membuat keduannya hanya sebagai teman tanpa menaruh harapan lebih.
tanpa terasa, hembusan angin kehidupan begitu cepat melupakan sang waktu, pada saat itu tahun 1999 bulan mei, mereka berdua masih duduk dikelas 3, kejadian yang tidak akan terlupakan oleh mereka berdua dan sebagian besar warga negara indonesia lainnya. apalagi bagi sebagian warga keturunan saat itu yang telah menjadi korban, tidak terlepas dari itu keluarga lia yang membuka usaha di kota metropolitan tersebut juga menjadi korban, tempat usahannya di hancurkan bahkan dibakar tanpa berita yang jelas keluarga lia menghilang dari metropolitan. yudi yang begitu mencemaskan lia pun akhirnya mengetahui kabar tersebut. tempat usaha keluarga lia yang hancur berantakan membuat hati yudi menjadi kaku, dan sedih akan apa yang telah terjadi, ia menganggap lia dan keluarganya telah menjadi korban akan keganasan reformasi. kerusuhan yang tidak larutnya membuat keluarga yudi pun akhirnya pindah ke pontianak sementara waktu. perpisahan tanpa meninggalkan berita tersbut membuat yudi menjadi seorang yang terpuruk. hingga keadaan jakarta kondusif barulah keluarga yudi kembali lagi ke jakarta, dan memulai usahanya berserta mencari lia beserta keluargannya yang lain.
kejadian yang begitu cepatnya dan selalu membekas dipikiran yudi, rasa tidak terima karena kehilangan pun dilampiaskan dengan terus mencari lia. cinta yang begitu dalam tersebut membuat yudi menjadi sosok yang kuat dan tegar terhadap cintanya. ia selalu percaya bahwa lia akan kembali kepadanya suatu saat nanti, dan perasaannya menjadi sangat kuat sekali"
10 tahun telah berlalu sejak kejadian itu, dalam sepuluh tahun itu juga yudi dan keluarga selalu mencari lia, informasi dan informasi tidak membawakan hasil yang memuaskan, bahkan keluarga lia yang diketahuipun tidak mengetahu keberadaan lia, sejak peristiwa mengenaskan itu terjadi. dari situs jejaringan sampai ke berita -berita acara disebarkan tapi tidak membawakan hasil juga. 10 tahun waktu yang panjang, yudi selalu mencari dan mengharapkan kembalinya lia, tidak pernah ada sosok perempuan lain dihatinya, walaupun banyak yang menaruh hati kepadannya, ia selalu menunggu kehadiran lia.
dilain cerita, lia dan keluarga setelah kejadi reformasi tersebut diselamatkan oleh teman papanya, dan sekeluarga pindah ke hongkong. dalam waktu 10 tahun itu juga lia selalu mencari yudi, melalui media jejaringan dan teman -temannya yang masih dapat dihubungi. 10 tahun itu juga perubahan dratis dari lia di hongkong, mungkin karena faktor lingkungan yang merupakan dunia fashion, lia menjadi seorang gadis yang angun, dengan tubuh yang seksi, tidak seperti dulunya yang gendut. badannya berubah 360 derajat, bahkan ditunjang dengan kepintarannya saat ini, ia menjadi perempuan yang begitu anggun. dalam wkatu 10 tahun itu juga lia selalu mengharapkan kabar dari yudi, ia selalu menunggu ada berita yang dapat diterima dari yudi akan tetapi hasil kosong selalu diterima hingga akhirnya setelah 10 tahun dari kerusuhan yang memisahkan mereka, lia memutuskan untuk bertamasya ke indonesia lagi, untuk mengenang masa lalunya di waktu sekolah dulu.
lia yang telah kembali ke jakarta memutuskan untuk berjalan -jalan dimall, suasana yang telah jauh berbeda saat dia sekolah dulu pun begitu terasa, kemajuan kota metropolitan pun begitu pesatnya. berjalan -jalan dimall yang begitu luas pun menjadi awal aktifitasnya di jakarta tersebut. jodoh memang sudah tidak dapat dipisahkan lagi, perpisahan mungkin bagi orang -orang seperti yudi dan lia menjadi sesuatu awal kehidupan baru yang lebih baik. pada saat bersamaan itu juga yudi berada pada mall yang sama, tidak dapat diduga dan tiada yang mengetahui hal ini akan terjadi. yudi yang tidak begitu banyak mengalami perubahan pun masih tetap dikenal dengan lia. pada saat berpapasan di mall tersebut lia langsung saja menghampiri rudy, dan tentu saja yudi tidak mengetahui gadis anggun didepannya itu siapa. dengan air yang terus menetes dimata lia dan kebahagiaan yang begitu dalam menemukan bagian dari hidupnya itu membuatnya gunkam dan memeluk yudi. sampai akhirnya yudi mengetahui siapa gadis itu, perasaan yang tidak dapat terungkap itu pun menjadi hening bagi kedua orang itu.
by : josse_harlin ( 02 nov 2010)
dicermati saja, jika ada kata yang kurang pas harap dimaklumi, karena ini proses belajar..
===tamat====
* cinta tidak mesti dilalui dengan jalan yang begitu mulus, butuh pengorbanan besar utk mencapai cinta yang sejati, bahkan jiwa dan hati pun dapat tersakiti untuk mencapainya.("sprti crta diatas pengorbanan 10 tahun,bukan waktu yang pendek lho..)
*jangan pernah menyerah dengan apa yang anda rasakan, sebab suatu saat nanti hal tersebutlah yang akan membahagiakan anda.
* jangan tidak percaya dengan apa yang anda pikirkan, sebab keyakinan yang anda tanamkan dalam pikiran anda akan membuat sesuatu hal yang mustahil menjadi ada, bahkan sesuatu yang telah tidak mungkin bisa terjadi akan terjadi.
anggap saja namanya yudi, dia seorang lelaki dari kota pontianak yang telah lama ikut keluarganya (papa,mamanya) merantau ke kota metropolitan, sehingga masa kecilnya sudah hidup dikota metropolitan yang penuh dengan rintangan dan tantangan tersebut. saat itu umurnya telah menanjak usia SMA,
dan ia memilih sekolah yang populer pada saat itu. sekolahan yang penuh dengan kemegahan dan penuh dengan kepopuleran itu menjadi awal mula sejarahnya. di sekolahan tersebut pada saat ospek siswa baru dimulai yudi telah banyak mengenal teman -temannya yang semasa SMP bersama ikut serta dan mendaftarkan diri di SMA tersebut. jadi tidak heran yudi menjadi seseorang yang periang apalagi didukung oleh unsur kemapanan keluarganya. ospek berlangsung seperti biasanya, yang menjadi moment terindah saat itu bagi sebagian siswa baru adalah seorang perempuan dengan badan yang gendut dan berkaca mata ikut menjadi bahan ejekan para siswa baru. anggap saja namanya lia, lia seorang yang pendiam,gendut,berkacamata,dan polos, akan tetapi dia pintar dalam beberapa pelajaran sekolah dan dia lulus tanpa mengikuti test ujian masuk.
Ejekan demi ejekan selalu dilontarkan oleh siswa -siswi baru lainnya. Awalnya yudi hanya cuek -cuek saja dengan tindakan siswa -siswi tersebut,Akan tetapi lama kelamaan yudi menjadi gunsar terhadap prilaku teman -temannya yang mengejek siswi lain, dengan prihatin yang diberikan yudi kepada lia mereka berdua memulai berkenalan dan menjadi moment yang tak terlupakan karena inilah awal kisahnya yang paling mengesankan. *lebay.com*
kegiatan belajar mengajar pun dimulai,lia hanya memiliki beberapa teman, berbeda dengan yudi yang hampir semua angkatannya mengenal sosok yudi. lia merupakan sosok yang pendiam dan berlatar belakang dari keluarga pengusaha sifatnya yang tertutup dengan lingkungan dan sekitarnya membuat lia menjadi orang yang sulit beradaptasi dengan lingkungan barunya, bahkan dikelaspun sulit untuk berbicara dengan teman sebayanya. hari berganti dengan cepatnya berlomba dengan putaran jarum sang waktu, lia semakin hari pun semakin dekat dengan yudi, mungkin karena yudi pernah menolongnya, bahkan dikelas mereka selalu duduk bersama. keakraban mereka layaknya seorang kekasih yang sedang menjalin kasih, banyak yang mengejek yudi akan kedekatnya dengan lia, protesan dari teman -temannya pun selalu menghampiri telinga yudi, walaupun demikian yudi tetap bersifat acuh tak acuh terhadap perkataan, cemooh , bahkan kritikan -kritikan dari temannya.
kedekatan yang begitu dekat inilah yang membuat keduanya menjadi sahabat yang akrab, walaupun lia selalu minder bersama dengannya. mereka berdua selalu pulang bersama, mengerjakan pekerjaan rumah bersama, dan selalu bersama saat disekolah. hal ini tentu membuat yudi menaruh perasaan terhadap lia, akan tetapi karena perasaan takut dari yudi akan ejekan dari teman -teman maka yudi menahan rasa yang dipendamnya, begitu pula lia karena tidak ingin membuat yudi malu dihadapan teman -temannya rasa yang sama seperti yudi rasakan pun dipendam dalam -dalam oleh lia. hal ini tentunya membuat keduannya hanya sebagai teman tanpa menaruh harapan lebih.
tanpa terasa, hembusan angin kehidupan begitu cepat melupakan sang waktu, pada saat itu tahun 1999 bulan mei, mereka berdua masih duduk dikelas 3, kejadian yang tidak akan terlupakan oleh mereka berdua dan sebagian besar warga negara indonesia lainnya. apalagi bagi sebagian warga keturunan saat itu yang telah menjadi korban, tidak terlepas dari itu keluarga lia yang membuka usaha di kota metropolitan tersebut juga menjadi korban, tempat usahannya di hancurkan bahkan dibakar tanpa berita yang jelas keluarga lia menghilang dari metropolitan. yudi yang begitu mencemaskan lia pun akhirnya mengetahui kabar tersebut. tempat usaha keluarga lia yang hancur berantakan membuat hati yudi menjadi kaku, dan sedih akan apa yang telah terjadi, ia menganggap lia dan keluarganya telah menjadi korban akan keganasan reformasi. kerusuhan yang tidak larutnya membuat keluarga yudi pun akhirnya pindah ke pontianak sementara waktu. perpisahan tanpa meninggalkan berita tersbut membuat yudi menjadi seorang yang terpuruk. hingga keadaan jakarta kondusif barulah keluarga yudi kembali lagi ke jakarta, dan memulai usahanya berserta mencari lia beserta keluargannya yang lain.
kejadian yang begitu cepatnya dan selalu membekas dipikiran yudi, rasa tidak terima karena kehilangan pun dilampiaskan dengan terus mencari lia. cinta yang begitu dalam tersebut membuat yudi menjadi sosok yang kuat dan tegar terhadap cintanya. ia selalu percaya bahwa lia akan kembali kepadanya suatu saat nanti, dan perasaannya menjadi sangat kuat sekali"
10 tahun telah berlalu sejak kejadian itu, dalam sepuluh tahun itu juga yudi dan keluarga selalu mencari lia, informasi dan informasi tidak membawakan hasil yang memuaskan, bahkan keluarga lia yang diketahuipun tidak mengetahu keberadaan lia, sejak peristiwa mengenaskan itu terjadi. dari situs jejaringan sampai ke berita -berita acara disebarkan tapi tidak membawakan hasil juga. 10 tahun waktu yang panjang, yudi selalu mencari dan mengharapkan kembalinya lia, tidak pernah ada sosok perempuan lain dihatinya, walaupun banyak yang menaruh hati kepadannya, ia selalu menunggu kehadiran lia.
dilain cerita, lia dan keluarga setelah kejadi reformasi tersebut diselamatkan oleh teman papanya, dan sekeluarga pindah ke hongkong. dalam waktu 10 tahun itu juga lia selalu mencari yudi, melalui media jejaringan dan teman -temannya yang masih dapat dihubungi. 10 tahun itu juga perubahan dratis dari lia di hongkong, mungkin karena faktor lingkungan yang merupakan dunia fashion, lia menjadi seorang gadis yang angun, dengan tubuh yang seksi, tidak seperti dulunya yang gendut. badannya berubah 360 derajat, bahkan ditunjang dengan kepintarannya saat ini, ia menjadi perempuan yang begitu anggun. dalam wkatu 10 tahun itu juga lia selalu mengharapkan kabar dari yudi, ia selalu menunggu ada berita yang dapat diterima dari yudi akan tetapi hasil kosong selalu diterima hingga akhirnya setelah 10 tahun dari kerusuhan yang memisahkan mereka, lia memutuskan untuk bertamasya ke indonesia lagi, untuk mengenang masa lalunya di waktu sekolah dulu.
lia yang telah kembali ke jakarta memutuskan untuk berjalan -jalan dimall, suasana yang telah jauh berbeda saat dia sekolah dulu pun begitu terasa, kemajuan kota metropolitan pun begitu pesatnya. berjalan -jalan dimall yang begitu luas pun menjadi awal aktifitasnya di jakarta tersebut. jodoh memang sudah tidak dapat dipisahkan lagi, perpisahan mungkin bagi orang -orang seperti yudi dan lia menjadi sesuatu awal kehidupan baru yang lebih baik. pada saat bersamaan itu juga yudi berada pada mall yang sama, tidak dapat diduga dan tiada yang mengetahui hal ini akan terjadi. yudi yang tidak begitu banyak mengalami perubahan pun masih tetap dikenal dengan lia. pada saat berpapasan di mall tersebut lia langsung saja menghampiri rudy, dan tentu saja yudi tidak mengetahui gadis anggun didepannya itu siapa. dengan air yang terus menetes dimata lia dan kebahagiaan yang begitu dalam menemukan bagian dari hidupnya itu membuatnya gunkam dan memeluk yudi. sampai akhirnya yudi mengetahui siapa gadis itu, perasaan yang tidak dapat terungkap itu pun menjadi hening bagi kedua orang itu.
by : josse_harlin ( 02 nov 2010)
dicermati saja, jika ada kata yang kurang pas harap dimaklumi, karena ini proses belajar..
===tamat====
* cinta tidak mesti dilalui dengan jalan yang begitu mulus, butuh pengorbanan besar utk mencapai cinta yang sejati, bahkan jiwa dan hati pun dapat tersakiti untuk mencapainya.("sprti crta diatas pengorbanan 10 tahun,bukan waktu yang pendek lho..)
*jangan pernah menyerah dengan apa yang anda rasakan, sebab suatu saat nanti hal tersebutlah yang akan membahagiakan anda.
* jangan tidak percaya dengan apa yang anda pikirkan, sebab keyakinan yang anda tanamkan dalam pikiran anda akan membuat sesuatu hal yang mustahil menjadi ada, bahkan sesuatu yang telah tidak mungkin bisa terjadi akan terjadi.
Komentar :
Posting Komentar