translate languages

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

17 Mar 2012

Filosofi Hiu dalam Hidup Kita

Untuk masakan Jepang, kita tahu bahwa ikan salmon akan lebih enak untuk dinikmati jika ikan tsb masih dalam keadaan hidup saat hendak diolah untuk disajikan. Jauh lebih nikmat dibandingkan dgn ikan salmon yg sdh diawetkan dgn es.
 Itu sebabnya para nelayan selalu memasukkan salmon tangkapannya ke suatu kolam buatan agar dlm perjalanan menuju daratan salmon2 tsb tetap hidup. Meski demikian pada kenyataannya banyak salmon yg mati di kolam buatan tsb.Bagaimana cara mereka menyiasatinya..??  Para nelayan itu memasukkan seekor hiu kecil dikolam tsb..

Ajaib..!!
Hiu kecil tsb "memaksa" salmon2 itu terus bergerak agar Jangan, sampai dimangsa..
Akibatnya jumlah salmon yg mati justru menjadi sangat sedikit..!!
Diam membuat kita mati..!
Bergerak membuat kita hidup...!!
Apa yg membuat kita diam??
Saat tidak ada masalah dlm hidup dan saat kita berada dlm zona nyaman..
Situasi seperti ini kerap membuat kita terlena..
Begitu terlenanya sehingga kita tdk sadar bahwa kita telah mati..!!
Ironis, bukan..??
Apa yg membuat kita bergerak..??
Masalah..
Pergumulan.. dan
Tekanan Hidup.
Saat masalah datang secara otomatis naluri kita membuat kita bergerak aktif dan berusaha mengatasi semua pergumulan hidup itu.. Disaat saat seperti itu biasanya kita akan ingat Tuhan dan berharap kpd Tuhan.. Tidak hanya itu, kita menjadi kreatif, dan potensi diri kitapun menjadi berkembang luar biasa.. Ingatlah bahwa kita akan bisa belajar banyak dlm hidup ini bukan pada saat keadaan nyaman, tapi justru pada saat kita menghadapi badai hidup. Itu sebabnya syukurilah "hiu kecil" yg terus memaksa kita utk bergerak dan tetap survive. Masalah hidup adalah baik, karena itulah yg membuat kita terus bergerak. Mungkin hiu hiu kecil itu bisa berbentuk siapa saja dalam hidup kita ;)

maspeypah
  • Digg
  • Facebook
  • Google
  • StumbleUpon
  • TwitThis

Artikel Menarik Lainnya



Komentar :

ada 0 comment ke “Filosofi Hiu dalam Hidup Kita”

Posting Komentar